Saturday, December 18, 2010

making short movie

Tugas kampus smester 5 makin menantang . Untuk Finnal test, kita disuruh produksi film Documentary or Semmy Documentary or Documentary Drama. Tugasnya perkelompok, tapi tetep dituntut nilai Individualnya.
Prosesnya kira2 seperti berikut:

1. Brain Storming Tema Film, fase ini yang kayanya bikin tiap anggotanya tarik urat dan peras otak buat cari "jalan tengah" dan menyepakati projek mana yang bakal kita ambil dan jalanin.
2. Tentuin Judul yang sesuai dengan tema yang sudah disepakati. Kalo kata dosen gw sih, judul film ga perlu panjang-panjang, tapi simpel, gampang diingat, jelas untuk di lihat dan di ucapkan, dan pastinya berkaitan dengan tema yang sudah ada.
3. Tentuin Job desk tiap anggota, list job desk tiap anggota dan follow up tiap hasil kerjanya.
4. Research. penting banget !! data dari research inilah yang jadi acuan untuk pembuatan script dan gambaran-gambaran untuk proses produksi.
5. Buat SCRIPT. script writter harus sedikit bekerja keras ngerjain scriptnya. pemilihan kata-kata, setting tempat dan lokasi, gambaran ekspresi atau gerakan dari talent juga disertakan dalam scriptnya. misalnya film yang akan di garap berdurasi 15 menit, ada baiknya kalo disiapkan dengan 15 scene.
6. Buat LIST property. Catat semua kebutuhan baik alat ataupun teknis yang di butuhkan selama research, proses produksi, proses editting, sanpai proses evaluasi.
7. Buat anggaran dana (BUDGETING). research dan catat seala keperluan yang berhubungan dengan UANG. jangan lupa, ikut sertakan biaya tak terduga, dan jangan merasa aman dengan budget terbatas, tapi jangan berlebihan juga.
8. Recruitment of Talents. setelah script jadi, semua karakter lakonnya sudah ditentukan, cari talent-talent yang sesuai dengan ketentuan karakter tersebut.
9. Siapkan surat izin jalan dari lembaga resmi untuk izin menggunakan lokasi. Jangan sembarangan buat surat izinnya yaa. demi keamanan dan kelancaran saat proses pengambilan gambar, siapin surat izin jalan dengan sebaik mungkin.
10. Tentukan jadwal pengambilan gambar. sebelum menentukan sendiri, ada baiknya lihat kesediaan dari talent dan lokasi yang akan di gunakan.
11. Siapkan run-down selama proses produksi. tentukan jam yang tepat untuk memulai dan mengakhiri proses produksi. perhatikan deadline juga.
12. Booking alat dan atur cara pengembalian alat dan proases pembayarannya. Jangan mepet ya mempersiapkan bagian ini. jadi, kalau ada kekurangan, sebelum produksi dimulai, masih bisa di perbaiki atau di lengkapi lagi.
13. Time code and wardrobe list. ini berfungsi untuk proses editting dan continuity tiap scene.
14. Lengkapi sound pendukung dan editting list.
15. Siapkan Finnal Script
16. Editting process ...
17. Finnal touch.

Dosen gw bilang, daya tarik dari film yang kita produksi itu ada di 5 menit pertama. dimana yang menonton film kita akan memutuskan untuk tetap menonton atau akan meninggalkan ruangan.
dan dalam mempresentasikan film kita, kita hanya akan di berikan waktu 5 menit untuk mendeskripsikan keseluruhan fim yang akan di buat.

Film itu akan sangat baik jika suara dan gambar yang di tampilkan berkualitas baik. tetapi terkadang sebuah film tidak membutuhkan audio yang terlalu "wah", karena gambarnya cukup kuat menggambarkan maksud dari film tersebut. begitu pula sebaliknya, jika Visualisasi dari film tersebut kurang memadai, dapat ditutupi dengan sajian audio yang baik, karena saat audio yang "berbicara" fokus pada visual dapat di nomor duakan.

TEAM WORK juga harus dijaga. Jangan sampai mengganggu proses produksi. BE PROFESIONAL !!

No comments:

Post a Comment